07 Januari 2011

CAIR Michigan Gugat Blogger Anti-Islam yang Bajak Domain Situs Mereka

Pejabat lokal untuk organisasi hak sipil Muslim telah mengajukan gugatan untuk menghentikan seorang komentator konservatif dari menggunakan nama kelompok mereka.

Dawud Walid, direktur eksekutif Council on American-Islamic Relations-Michigan (CAIR-Michigan), mengatakan Kamis kemarin (6/1) bahwa kelompoknya mengajukan gugatan federal minggu ini untuk melawan Debbie Schlussel, menuduh dia secara ilegal menggunakan nama kelompok CAIR dengan menciptakan situs beralamat cairmichigan.com. Sedangkan situs organisasi Walid adalah cairmichigan.org.

"Saya bukan pengacara, tapi saya tahu itu adalah pelanggaran merek dagang dalam hukum federal dengan membajak nama organisasi lain," kata Walid.

"CAIR merupakan salah satu organisasi Muslim yang paling terlihat di Amerika Serikat. Saya tidak bisa berbicara langsung kepadanya apa motivasinya melakukan itu, tapi menurut pendapat kami, Debbie Schlussel adalah orang yang sangat tidak toleran ... sosok yang dikenal sebagai anti-Muslim, anti- Arab fanatik."

Schlussel, mengatakan CAIR Michigan meninggalkan enam nama domain tahun yang lalu dan klien yang tidak disebutkan namanya telah mengambilnya dan ingin dia menjadi direktur eksekutif dari situs.

"Saya tidak ingin membingungkan orang-orang," kata Schlussel. "Hanya ada satu CAIR Michigan Inc dan merupakan salah satunya didaftarkan oleh saya."

Walid mengatakan Dewan Hubungan Islam-Amerika (CAIR) memiliki merek dagang federal yang diakui.

"Posisi Schussel adalah bahwa ia memiliki hak untuk membajak nama organisasi Islam yang paling terlihat di Amerika dan di negara bagian Michigan dan itu tindakan yang konyol," kata Walid.

Sidang terkait masalah domain situs ini akan digelar Jumat ini (7/1).

Schlussel adalah komentator konservatif yang sering menulis artikel dan menjalankan sebuah blog yang populer yang sering kritis terhadap pemimpin Islam. Dia bilang dia tidak berprasangka terhadap Muslim tapi berbicara keluar terhadap unsur-unsur "pinggiran" Islam.

Dia sering merujuk ke Detroit sebagai "Detroitistan" dan telah mengangkat kontroversi yang oleh pengawas kelompok liberal Media Matters menyebutnya "sayap kanan, dan memiliki pandangan anti-Islam."(fq/detnews)

Sumber: eramuslim

0 komentar:

Posting Komentar