Komando Distrik Militer (KODIM) 0611 Garut, Senin (20/12), menggelar Apel di lingkungannya dengan melibatkan seluruh Danramil (Komandan Rayon Militer) dan Babinsa (Bintara Pembina Desa). Untuk yang pertama kalinya apel rutin ini dilaksanakan diluar Makodim, yakni di Aula Tempat Petirahan Anak (PTA) Kecamatan Cisurupan Garut.
Menurut Dandim 0611 Garut, Letkol Arm. Eddi Yusnandar,S.Ap. agar tidak mengalami kejenuhan pihaknya mengambil inisiatif agar kegiatan rutin yang setiap tiga bulan digelar dapat dilaksanakan di luar Makodim. Ia mengingatkan kepada seluruh satuannya agar senantiasa menjaga nama baik kesatuannya, salah satunya melalui pendekatan kepada masyarakat, termasuk pimpinan wilayah, yakni camat dan unsur muspika lainnya. Hal ini dilakukan agar terjadi saling memahami tupoksinya masing –masing, sehingga akan terjalin keharmonisan antar lembaga yang ada, baik itu tingkat kabupaten maupun tingkat kecamatan.
Sementara itu Bupati Garut H. Aceng HM Fikri, yang diundang dalam kesempatan tersebut, dihadapan 300 danramil dan babinsa, menyatakan bangga dengan keterlibatan jajaran TNI dibawah komando Dandim 0611 Garut yang telah turut berpartisipasi dalam proses pembangunan di daerahnya, terbukti dengan keberhasilan TNI dalam program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) yang berhasil memperbaiki infrastruktur yang ada di daerahnya, bahkan dengan kehadiran TNI, tidak sedikit infrastruktur jalan yang telah berhasil dibangun bersama masyarakat setempat dengan biaya yang justru lebih efisien. “Saya bahkan pernah menghitung sendiri salah satu jalan di Gunung Jampang Bungbulang, dengan sekian kilo meter berhasil dibangun dengan hanya menghabiskan anggaran 700 juta rupiah, padahal setelah dihitung-hitung pembangunan jalan itu bisa menghabiskan biaya 1,2 milyar rupiah” katanya. Bupati berharap kebersamaan TNI dengan Pemkab Garut dan masyarakat tetap dijaga utuh, sehingga sinergitas dalam menjalankan roda pembangunan akan tetap berjalan.
Dalam rangka optimalisasi Kodim membantu Pemkab dalam pemberdayaan wilayah pertahanan, kini tengah gencar-gencarnya mengembangkan program SAPUJAGAD, yaitu Sauyunan Peduli Jalan-jalan Garut. Sasarannya adalah kebersihan, kemananan dan ketertiban dengan, melibatkan sekolah menengah, perguruan tinnggi dan pesantren. Diharapkan dengan program ini tumbuh kesadaran masyarakat teruatama kalangan generasi muda untuk mencintai lingkungannya.
Sumber: garutkab.go.id
Menurut Dandim 0611 Garut, Letkol Arm. Eddi Yusnandar,S.Ap. agar tidak mengalami kejenuhan pihaknya mengambil inisiatif agar kegiatan rutin yang setiap tiga bulan digelar dapat dilaksanakan di luar Makodim. Ia mengingatkan kepada seluruh satuannya agar senantiasa menjaga nama baik kesatuannya, salah satunya melalui pendekatan kepada masyarakat, termasuk pimpinan wilayah, yakni camat dan unsur muspika lainnya. Hal ini dilakukan agar terjadi saling memahami tupoksinya masing –masing, sehingga akan terjalin keharmonisan antar lembaga yang ada, baik itu tingkat kabupaten maupun tingkat kecamatan.
Sementara itu Bupati Garut H. Aceng HM Fikri, yang diundang dalam kesempatan tersebut, dihadapan 300 danramil dan babinsa, menyatakan bangga dengan keterlibatan jajaran TNI dibawah komando Dandim 0611 Garut yang telah turut berpartisipasi dalam proses pembangunan di daerahnya, terbukti dengan keberhasilan TNI dalam program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) yang berhasil memperbaiki infrastruktur yang ada di daerahnya, bahkan dengan kehadiran TNI, tidak sedikit infrastruktur jalan yang telah berhasil dibangun bersama masyarakat setempat dengan biaya yang justru lebih efisien. “Saya bahkan pernah menghitung sendiri salah satu jalan di Gunung Jampang Bungbulang, dengan sekian kilo meter berhasil dibangun dengan hanya menghabiskan anggaran 700 juta rupiah, padahal setelah dihitung-hitung pembangunan jalan itu bisa menghabiskan biaya 1,2 milyar rupiah” katanya. Bupati berharap kebersamaan TNI dengan Pemkab Garut dan masyarakat tetap dijaga utuh, sehingga sinergitas dalam menjalankan roda pembangunan akan tetap berjalan.
Dalam rangka optimalisasi Kodim membantu Pemkab dalam pemberdayaan wilayah pertahanan, kini tengah gencar-gencarnya mengembangkan program SAPUJAGAD, yaitu Sauyunan Peduli Jalan-jalan Garut. Sasarannya adalah kebersihan, kemananan dan ketertiban dengan, melibatkan sekolah menengah, perguruan tinnggi dan pesantren. Diharapkan dengan program ini tumbuh kesadaran masyarakat teruatama kalangan generasi muda untuk mencintai lingkungannya.
Sumber: garutkab.go.id
0 komentar:
Posting Komentar